BEM FEB Unud Gelar Aksi Pembersihan Pantai dengan Berkolaborasi bersama Malu Dong Community

Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana (BEM FEB Unud) menyelenggarakan Aksi Hari Peduli Sampah Nasional yang berkolaborasi bersama Malu Dong Community, pada Jumat, 26 Januari 2024 yang bertempat di Pantai Padang Galak, Kesiman, Denpasar Timur. Aksi ini merupakan program yang dinaungi oleh Bidang Pengabdian Masyarakat BEM FEB Unud untuk memperingati Hari Peduli Sampah Nasional yang diperingati pada tanggal 21 Februari 2024. Kegiatan ini juga bertujuan untuk menjaga ekosistem pantai agar terbebas dari sampah, serta menumbuhkan rasa peduli terhadap lingkungan sekitar kita.  Kegiatan ini diikuti oleh seluruh anggota BEM FEB Unud dengan mendatangkan perwakilan dari pihak Malu Dong Community, yakni Komang Sudiarta selaku pendiri dari Malu Dong Community dan I Made Agus Jaya Wardana selaku salah satu volunteer dari Malu Dong Community.

 

Aksi Hari Peduli Sampah Nasional ini diawali dengan pembukaan, yang mana terdapat sambutan dari saudari Ketua BEM FEB Unud sekaligus membuka acara Aksi Hari Peduli Sampah Nasional. Acara dilanjutkan dengan sambutan serta pengarahan dari pihak Malu Dong Community, kemudian aksi pembersihan dilakukan selama satu jam, dilanjutkan dengan penimbangan sampah yang telah dikumpulkan. Pada aksi ini, BEM FEB Unud telah mengumpulkan sebanyak 42,6 kilo sampah non-organik. Setelah pengumpulan sampah, acara ini kemudian dilanjutkan dengan melakukan mobilisasi sampah ke atas mobil pick-up. Aksi ini dilanjutkan dengan pemberian plakat oleh BEM FEB Unud kepada Malu Dong Community sebagai bentuk terima kasih atas dukungannya terhadap kegiatan aksi pembersihan pantai ini. Acara ditutup dengan pemberian kesan pesan dari pihak Malu Dong Community serta pengarahan dari saudari Ketua BEM FEB Unud sekaligus menutup Aksi Hari Peduli Sampah Nasional tahun 2024. Pelaksanaan kegiatan ini tentu saja menghadapi kendala, Ni Ketut Suryawardhani Kusumastuti selaku Ketua Bidang Pengabdian Masyarakat mengungkapkan bahwasanya pada saat melakukan aksi pembersihan terdapat kesulitan dalam pemilahan sampah yang akan dikumpulkan karena terdapat banyak sampah organik, seperti banten canang yang ada di sekitar area pantai. Hal tersebut menyulitkan karena pada aksi kali ini pembersihan berfokus kepada sampah non-organik, seperti botol plastik, bungkus makanan, dan sejenisnya.

 

Diselenggarakannya Aksi Hari Peduli Sampah Nasional ini diharapkan memberikan output yang baik bagi keberlangsungan ekosistem di lingkungan sekitar. Suryawardhani Kusumastuti menyampaikan harapannya terhadap aksi yang telah dilakukan ini. “Kami harap kegiatan-kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan oleh mahasiswa sebagai bentuk implementasi dari tri dharma perguruan tinggi, yaitu pengabdian. Pengabdian dapat dimulai dari lingkungan sekitar kita seperti contohnya pembersihan pantai yang kami lakukan kali ini, serta diharapkan dengan adanya kegiatan ini dapat memberikan contoh yang baik bagi seluruh mahasiswa-mahasiswa di luar sana agar dapat lebih peka terhadap kondisi lingkungan di sekitar kita,” ungkapnya. Hal ini juga sejalan dengan harapan Anak Agung Ayu Kirana Wulandari selaku Ketua BEM FEB Unud 2024, “Dengan adanya aksi ini semoga anggota BEM FEB Unud bisa setidaknya tergerak untuk terus berkontribusi dalam upaya menjaga dan melestarikan alam, minimal di lingkungan sekitar, seperti di rumah maupun di kampus,” ungkapnya.